Senin, 10 November 2014

Edu Hostel: Nginap di sana, Pulangnya Jadi Orang Bijak

Seputar Edu Hostel Jogja
Ada Roof Top juga lho di Edu Hostel

Beberapa waktu lalu saya dan teman saya ada urusan di Jogja untuk beberapa hari, tepatnya di Cavinton Hotel Jogja. Namun, sebagaimana kenyataan menunjukkan bahwa dompet saya isinya cuman KTP dan KTM (alias ga ada duitnya), saya sangat menghindari menginap di Hotel Cavinton Jogja yang memang tarifnya gak kejangkau buat dompet saya. Beruntung teman saya yang sebenarnya dompetnya tebel, bersedia untuk mencari-cari penginapan yang terjangkau oleh dompet saya.

Senin, 05 Mei 2014

Jual Perlengkapan Catur (Papan Catur, Buah Catur, Jam Catur, Tas, Tempat Buah Catur) Grosir dan Eceran

Mungkin di antara agan-agan yang baca postingan ini adalah seorang atlet catur, atau mungkin doyan tanding catur di warung kopi, atau mungkin juga pelatih catur... Nah, jika agan sekalian resah dan gelisah pengen beli perlengkapan catur tapi tak tahu mau beli di mana, IWAN CHESS solusinya!!!

IWAN CHESS melayani pembelian perlengkapan catur baik grosir maupun eceran! Berikut sampel produk yang ditawarkan IWAN CHESS:

Jumat, 11 April 2014

Sepotong Senja Untuk Pacarku (Cerpen SGA)

foto saya ini ndak ada hubungannya sama cerpen SGA yaa
  
Sepotong Senja Untuk Pacarku        (Karya Seno Gumira Ajidarma)                       
                                     
Alina tercinta,
Bersama surat ini kukirimkan padamu sepotong senja–dengan angin, debur ombak, matahari terbenam, dan cahaya keemasan. Apakah kamu menerimanya dalam keadaan lengkap?
Seperti setiap senja di setiap pantai, tentu ada juga burung-burung, pasir yang basah, siluet batu karang, dan barangkali juga perahu lewat di jauhan. Maaf, aku tidak sempat menelitinya satu persatu. Mestinya ada juga lokan, batu yang berwarna-warni, dan bias cahaya cemerlang yang berkeretap pada buih yang bagaikan impian selalu saja membuat aku mengangankan segala hal yang paling mungkin kulakukan bersamamu meski aku tahu semua itu akan tetap tinggal sebagai kemungkinan yang entah kapan menjadi kenyataan.
Kukirimkan sepotong senja ini untukmu Alina, dalam amplop yang tertutup rapat, dari jauh, karena aku ingin memberikan sesuatu yang lebih dari sekedar kata-kata.

Kamis, 10 April 2014

Game Smurf Village: Game Pencetak Karakter Baik Bagi Anak-Anak (Paling tidak menurut penulis :D )

Ladang Smurfnya Banin pas level 18an
Smurf Village boleh jadi merupakan game yang tidak menantang sebab tak ada musuh dalam game ini. Aturan main dari game ini hanya mengumpulkan uang untuk berbelanja, mengumpulkan point untuk naik level dan mengumpulkan Smurf Berry untuk mempermudah segala urusan.

Namun, meski tak ada ancaman tak membuat game ini menjadi game yang membosankan (ini opini saya lho). Pengguna game akan tertantang untuk mengembangkan desanya, mendekor desa sesuka udel, memainkan mini game yang telah dibeli, menangkap hewan untuk dimasukkan ke kebun binatang pribadi, menanam berbagai macam sayur dan buah di ladang, membangun rumah beraneka warna, merasakan suasana malam di desa Smurf, merasakan musim hujan, merasakan musim salju juga, dan yang lebih menyenangkan, pengguna bebas sebebas-bebasnya membeli apapun yang sanggup mereka beli, kemudian menempatkan semuanya sesuka udel. Ini nih contohnya, saya beli puluhan lampu buat ngerangkai nama seseorang yang saya sayangi. Tapi gambar di bawah ini masih jelek, saya motretnya pas belum dekor ulang:

Selasa, 08 April 2014

Cerpen The Chaser Versi Indonesia Karya John Collier


Ramuan Cinta

John Collier
(Sumber dari naskah ini adalah dari Fiksi Lotus)


Alan Austen, kikuk layaknya anak kucing baru lahir, menaiki tangga gelap yang berderik-derik di daerah Pell Street, kemudian setelah sampai di atas ia melirik ke kiri dan kanan lama sekali sebelum menemukan nama yang ia cari-cari terpahat di depan salah satu pintu kayu.


Seperti yang disarankan, ia mendorong pintu itu hingga terbuka, menemukan dirinya berada di dalam sebuah ruangan kecil tanpa perabotan memadai, kecuali sebentuk meja dapur yang sederhana, sebuah kursi goyang, dan satu kursi biasa. Bersandar di salah satu dinding kotor dengan warna mencolok ada sejumlah rak kayu yang menyimpan selusin botol dan toples kaca.


Seorang pria tua duduk di kursi goyang tadi, sedang membaca koran. Tanpa basa-basi lagi, Alan menyerahkan selembar kartu yang ia dapatkan dari seorang kenalan. “Duduklah, Tn. Austen,” kata si pria tua dengan halus. “Saya senang bisa bertemu dengan Anda.”

Kamis, 27 Maret 2014

Pemain Barongsai Cilik “Kwan Sing Bio” Raih Rekor Muri!

         
Arya, Pemain barongsai “Kwan Sing Bio”
  TUBAN, Klenteng “Kwan Sing Bio” tanggal 16 Maret 2014 dibuat gaduh oleh pelatihan regu Barongsai “Kwan Sing Bio”. “Kami memang sering mengadakan pelatihan saat libur sekolah begini, Mbak. Ya jaga-jaga semisal ada job dadakan,” ujar Murni (16), salah seorang anggota regu Barongsai “Kwan Sing Bio”.

 Semua anggota regu Barongsai “Kwan Sing Bio” tergolong muda dengan kisaran 9 sampai 18 tahun. Bahkan, ada satu anggota aktif bernama Arya yang tercatat sebagai pemain Barongsai termuda se-Indonesia. Arya pun meraih rekor muri untuk prestasinya tersebut. Rekor muri tersebut didapat oleh Arya saat usianya tujuh tahun, tepatnya satu setengah tahun yang lalu.
Meski saat ini Arya telah beusia hampir Sembilan tahun, Arya tetap dijuluki pemain Barongsai tercilik se-Indonesia. Julukan tersebut bukan semata-mata karena Arya masih belia, kemampuan Arya bermain Barongsailah yang membuat nama “Barongsai Tercilik” masih melekat pada dirinya. Kemampuan Arya bermain Barongsai ini tak hanya menarik perhatian para pemerhati Barongsai, masyarakat setempat pun banyak yang mengidolakan Arya.
“Saya kagum anak sekecil itu berani meloncat setinggi itu, ini cucu-cucu saya juga sering minta diajak menonton latihan anak-anak Barongsai,” ujar Karjin (49), salah seorang pengunjung Klenteng “Kwan Sing Bio”.

Rabu, 12 Februari 2014

Lelaki Yang Tak Akan Berselingkuh!





Ipus^^
Dulu sekali saya pernah berharap dan memohon-mohon,
“Tuhan, kirimkanlah lelaki yang cinta pada hamba, yang tidak mengejar kecantikan, karena saya memang kalah cantik dari Syahrini, yang jika dia bersama saya dia tak akan pernah berselingkuh!”

Sepertinya sekarang saya mendapat kiriman lelaki itu, dari Tuhan! Tapi, sebelum saya kisahkan lelaki yang ajaib yang tak akan berselingkuh itu, mari saya jabarkan betapa Tuhan itu selalu mengabulkan doa-doa saya!Di semester 2 dulu, saya pernah berdoa pada Tuhan,

“Ya Allah, saya ingin punya Hardisk eksternal!”

Sampai di semester ke 4 saya belum juga mendapatkan apa yang saya mau. Padahal saya sudah berdoa terus dan terus. Pada akhirnya di semester ke 5 laptop saya rusak parah dan tak bisa di servis lagi.

“Alhamdulillah, hardisknya masih aman, Mbak. Nanti biar hardisknya dikeluarkan dan Mbak jadi PUNYA HARDISK EKSTERNAL!”

Gosh!!! Tuhan benar-benar menjawab doa saya! (Yah, meski cara-Nya sedikit mengejutkan dan menyesakkan :D )Beberapa waktu lalu saya sempet ngobrol sama temen sekamar, sambil bedakan— pakai bedak.

“Nduk, pingin ganti bedak nih. Tapi kok bedak ini gak habis-habis ya?”

begitu usai saya berbedak ria, bedak itu dengan indahnya meleset dari tangan dan jatuh berguling-guling di lantai. Isinya pun remuk gak karuan sehingga mau gak mau, saya harus ganti dengan yang baru.

***

Saya sempat mempraktekkan di Photosop, wajah saya, kalau diberi efek blur,,, cantiknya bukan main! Yah paling tidak menurut saya pribadilah…

Dan beruntungnya, pacar saya memiliki penglihatan yang buruk meski ia telah khatam melakukan operasi ablasio retina dan operasi katarak. Jarak pandangnya tidak jauh. Dunia yang dia lihat tak ubahnya dunia yang dimasukkan ke Photosop dan diberi efek blur. Jadilah saya tampak begitu menawan di mata dia!

Dengan kondisinya yang demikian, tentu akan sulit sekali bagi dia untuk berkeliaran mencari selingkuhan. Dia adalah pejalan kaki yang buruk di siang hari. Dan lebih buruk lagi jika petang. Syaraf matanya yang sudah korslet membuatnya lemah dalam melihat gradasi warna. Hal ini saya sadari ketika berulang kali dia kesulitan menemukan barang entah ponsel entah bolpoin entah buku, andai barang-barang tersebut tergeletak di tempat yang warnanya tak jauh berbeda. Namun, dia akan segera mengenali andai ada bolpoin warna merah menyala, jatuh di tanah berwarna gelap.

Dan jika saja, jika kelak saya jadi menikah dengan dia, maka saya patut bersyukur sebab Tuhan telah memenuhi doa-doa saya tempo dulu.

Saya ingin menjadi yang utama di mata kekasih saya. Syarat ini juga terpenuhi jika saya menikah dengan pacar saya yang sekarang ini. Waktu itu, satu-satunya hal yang membuatnya bersemangat(menjelang dan pasca operasi), adalah saya. Tak heran keluarganya kebanjiran air mata mendapati saya menjenguk anak mereka. Mereka menangis, saya tak kalah hebat menangisnya, sedang kami sedang heboh-hebohnya menangis, pacar saya itu justru dengan tenangnya menepuk-nepuk pundak saya. Jangan menangis. Jangan bersedih. katanya.Memangnya saya menangis untuk siapa?

Terlepas dari tragedi tangis menangis itu, saya amat bahagia karena saya telah menjadi sesosok wanita yang begitu berpengaruh dalam kebahagiannya. Bukankah saya selalu mengalami krisis percaya diri dan selalu merasa tak penting?

***

Terkadang saya menangisi nasib pacar saya yang begitu memilukan. Punya dua mata tapi hanya bisa menggunakan yang sebelah. Cuma sebelah, tak sempurna lagi. Belum lagi skripsinya yang tak kunjung rampung akibat operasi-operasi dan terapi tengkurap yang memakan waktu berbulan-bulan. Kondisi itu patut membuat saya menangis.

Terkadang lagi saya menangisi nasib saya sendiri yang begitu mencintai lelaki tak sempurna seperti dia. Bagaimana masa depan saya nanti? Bagaimana anak-anak kami nanti? Saya juga patut menangis untuk nasib saya sendiri!


Namun, ada satu kejadian yang selalu membuat saya bahagia tak terkira sekaligus terharu sekaligus bersedih.Saya hendak berbelanja buah di pasar tradisional dan dia mengantar saya (kebetulan waktu itu saya PKL di tempat dia). Waktu itu, maksud saya, saya berjalan dulu di depan, menunggui dia yang memarkir sepeda.


Saya berdiri di tempat yang seharusnya bisa dilihat. Hanya saja warna baju saya membaur dengan warna baju-baju orang di pasar.Saya menonton dengan diam. Pacar saya gelisah mencari-cari saya. Wajahnya cemas. Padahal, dia telah melewati saya berulang kali. 

Dia terus mondar-mandir di sekitar saya tanpa tahu saya berada cukup dekat dengannya dan sedang berusaha keras menahan untuk tidak menangis!

Saya bahagia dan bersedih dan kemudian bahagia lagi, untuk hal yang tak saya mengerti...

Rabu, 01 Januari 2014

Tanggul Longsor, Warga Tuban Tuding Penambang Pasir Liar Bojonegoro



13885837571971688246
sumber: dokumen pribadi

Banjir besar akibat longsornya tanggul bengawan solo yang melanda kecamatan Rengel-Tuban, tercatat dalam sejarah terjadi di tahun 1992 silam. Semenjak saat itu, tanggul bengawan solo aman sejahtera. Namun kesejahteraan itu agaknya telah habis masa berlakunya seiring dengan habisnya tanggal di tahun 2013.
Tepatnya tanggal 31 Desember kemarin, Tanggul di desa Banjararum kecamatan Rengel-Tuban, mengalami longsor parah. Kelongsoran ini meruntuhkan rumah seorang janda, berita ini juga dimuat oleh Redaksi Jatim (Tanggul Bengawan Solo Longsor, Satu Rumah di Tuban Ambruk). Selain longsor di beberapa titik, tanggul juga merekah selebar setengah meter dengan kedalaman sekitar 1,5 meter.
13885822551312911939
Sumber: dokumen pribadi
Warga sekitar menuturkan bahwa longsornya tanggul di desa Banjararum dipicu oleh gencarnya aktivitas penambangan pasir liar di daerah seberang, yaitu Bojonegoro. Warga juga semakin geram lantaran muncul desas-desus bahwa penambangan pasir liar itu tak lain tak bukan adalah milik salah seorang Calon Legislatif asal Bojonegoro. (lihat di sini)
Terlepas dari benar tidaknya desas-desus di atas, saya yang cuma warga kecil yang berdomisili 100 meter dari TKP, berharap semoga aktivitas penambangan liar di Bojonegoro segera dihentikan total. Selain karena keadaan tanggul Banjararum yang kian menggawat, juga karena warga telah menantang duel pihak-pihak penambang liar. Dua fakta itulah yang membuat liburan minggu tenang saya ini menjadi minggu gelisah. Ah, semoga UAS besok Senin tak ada yang sulit^^